HUBUNGAN PENGETAHUAN, DUKUNGAN SUAMI, DAN TENAGA KESEHATAN TERHADAP PENGGUNAAN ALAT KONTRASEPSI PADA IBU YANG MENIKAH DI USIA DINI
Abstract
Latar Belakang: Proporsi penggunaan alat kontrasepsi pada wanita yang menikah di usia dini sebesar 46% (lebih rendah dari target RPJM 60,1%). Penggunaan alat kontrasepsi pada wanita yang menikah di usia dini masih tergolong rendah karena kurangnya pengetahuan, informasi serta dukungan.
Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan melihat hubungan pengetahuan, dukungan suami, dan tenaga kesehatan terhadap penggunaan alat kontrasepsi, serta mengetahui faktor pendukung dan penghambat dalam penggunaan alat kontrasepsi pada ibu yang menikah di usia dini di Kabupaten Bandung Barat
Metode Penelitian: Metode penelitian menggunakan mixed methods dengan concurrent embedded design.
Hasil: Hasil penelitian diketahui 60,3% responden menggunakan alat kontrasepsi, 43,7% berpengetahuan baik tentang alat kontrasepsi, dan 50,8% mendapat dukungan dari suami maupun tenaga kesehatan dalam penggunaan alat kontrasepsi. Dukungan suami berhubungan dengan penggunaan alat kontrasepsi, sedangkan pengetahuan dan dukungan tenaga kesehatan tidak berhubungan dengan penggunaan alat kontrasepsi.
Simpulan: Terdapat hubungan yang bermakna antara dukungan suami dengan penggunaan alat kontrasepsi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License

